Penunjukan Hasnuryadi tertuang dalam Putusan Nomor 07/MUSDALUBKALSEL/2025 yang dibacakan langsung oleh pimpinan sidang, M. Rusli. Momen ini menandai babak baru dalam kepemimpinan kepramukaan di Bumi Lambung Mangkurat, dengan harapan segar untuk pembinaan generasi muda yang lebih dinamis dan progresif.
Dalam sambutannya, Hasnuryadi menyampaikan rasa syukur atas amanah besar yang kini diembannya. Ia menegaskan, jabatan ini bukan sekadar posisi struktural, tetapi tanggung jawab moral untuk melanjutkan dan memperkuat peran Pramuka sebagai pembentuk karakter bangsa.
"Ini bukan hanya sebuah jabatan, tapi komitmen untuk terus membina generasi muda yang berakhlak, mandiri, dan cinta tanah air. Pramuka adalah kawah candradimuka pembentukan karakter," ucapnya penuh semangat.
Lebih jauh, ia mengajak seluruh jajaran Kwarda, Kwarcab, dan seluruh anggota Pramuka se-Kalsel untuk bersatu menjaga semangat kebersamaan dan gotong royong demi kemajuan gerakan kepramukaan.
"Kita harus menjadikan Pramuka sebagai gerakan yang inklusif, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman tanpa melupakan nilai-nilai dasarnya. Bersama, kita bisa membawa Kwarda Kalsel menjadi pelopor gerakan pembinaan pemuda yang berdampak luas," tegasnya.
Acara Musdalub juga turut dihadiri oleh sang istri, drg. Hj. Ellyana Trisya Hasnuryadi, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua TP PKK Kalsel. Turut hadir pula para pimpinan SKPD, perwakilan Kwarcab dari 13 kabupaten/kota, serta undangan lainnya.
Dengan semangat "Bekerja Bersama dan Merangkul Semua", H. Hasnuryadi Sulaiman berkomitmen untuk menjadikan Kwarda Kalsel sebagai teladan dalam gerakan Pramuka nasional, serta semakin dekat dengan masyarakat dalam membentuk pemuda-pemudi berdaya dan bermoral. bhb/rhm